WA 0857-9711-6827 Harga Pupuk anorganik untuk sawit di
Besar, Medan Labuhan, Medan

Di Indonesia perkebunan kelapa sawit berkembang benar-benar signifikan sehingga hampir 50% lahan perkebunan di seluruh indonesia berupa perkebunan kelapa sawit, sehingga keperluan akan pupuk organik modern guna mendongkrak produksi kelapa sawit benar-benar dibutuhkan, dan sejauh ini perusahaan-perusahaan perkebunan kelapa sawit masih mengandalkan pupuk kimia untuk memupuk kelapa sawit tersebut, hingga produksi sawit semakin hari semakin tahun kian menurun sebab pemakain pupuk kimia yang digunakan tak setara dan secara terus menerus.

PT.NATURAL NUSANTARA dengan produk unggulan pupuk organik untuk seluruh macam tanaman termasuk kelapa sawit berharap mengembalikan kesuburan tanah dan meningkatkan kembali produksi kelapa sawit yang sudah lama menurun dampak pemupukan yang tidak seimbang, antara pupuk organik dan pupuk kimia.
PUPUK SAWIT POWER NUTRITION PUPUK KHUSUS BUAH
I. Tujuan utama pemupukan kelapa sawit:
Mencukupi keperluan tanaman untuk tumbuh, berkembang dan berproduksi.
Menggantikan sejumlah faktor hara yang sirna karena pencucian dan terangkut (dikonversi) melalui produk yang diwujudkan berupa Tandan Buah Segar (TBS).
Membenarkan keadaan yang tidak menguntungkan atau mempertahankan kondisi tanah yang bagus untuk pertumbuhan dan perkembangan kelapa sawit.
II. Ragam-macam pupuk sawit
Secara garis besar, ada 2 macam pupuk sawit:
Pupuk Anorganik.
Dibutuhkan oleh tanaman dalam jumlah besar untuk memenuhi kebutuhan faktor hara makro tanaman: Unsur N dipenuhi dengan pemupukan urea.
Elemen P dari pemupukan TSP.
Faktor K dari pemupukan KCl.
Kecuali itu ketiga faktor tersebut dapat dicukupi dengan pupuk anorganik majemuk, merupakan pupuk NPK compound.

Pupuk Organik.
Dibutuhkan dalam jumlah kecil, tapi ini tetap totaliter mesti diberikan karena unsur hara mikro amat memastikan terhadap mutu panen, kwalitas buah, daya simpan buah dan rendemen yang diwujudkan.

Pupuk organik untuk sawit sebaiknya ialah pupuk organik yang benar-benar bermutu sehingga produksi TBS dan rendemennya bisa maksimal.
Kecuali berkualitas bagus,
Pupuk organik untuk kelapa sawit semestinya dalam format pupuk yang sudah memakai teknologi, artinya tidak dalam format ruah yang besar yang menimbulkan tarif aplikasi yang besar pula. – Pupuk organik untuk sawit harus dalam bentuk yang memungkinkan aplikasinya lebih efektif dan efisien mengingat luasnya lahan kelapa sawit.

PEMUPUKAN KELAPA SAWIT UNTUK MENINGKATKAN PEMBUAHAN KELAPA SAWIT.
POWER NUTRITION yaitu pupuk organik padat yang memiliki kandungan gizi sangat komplit dan diperlukan untuk membantu meningkatkan kualitas serta kuantitas produksi tanaman perkebunan kelapa sawit. Pupuk organik padat Power Nutrition memang diformulasikan secara khusus untuk jenis tanaman buah, salah satunya ialah budidaya kelapa sawit.
Pupuk organik padat Power Nutrition diwujudkan dari berbagai bahan natural alternatif yang terjamin ketersediaannya dan diproses dengan teknologi gradasi dan degradasi faktor melalui pengerjaan piruvatisasi tingkat 3. Sehingga hasil olahan tersebut segera bisa dimanfaatkan oleh jaringan tanaman kelapa sawit.

Aplikasi pupuk organik padat Power Nutrition ini sebaiknya mulai diberikan terhadap tanaman kelapa sawit yang telah menjelang umur produksi dan tak dianjurkan untuk tanaman kelapa sawit yang belum produksi.
Penerapan pupuk organik padat Power Nutrition pada tanaman yang telah mulai masuk usia produksi amat bermanfaat untuk menstimulus pembungaan dan pembuahan. Sekaligus mengurangi kerontokan bunga dan mengoptimalkan hasil pembuahannya.

Pada tanaman perkebunan kelapa sawit yang telah memasuki umur produksi benar-benar dianjurkan mengaplikasi pupuk organik padat Power Nutrition ini. Malah untuk tanaman yang sudah mulai menurun jumlah produksi rata-ratanya, masih dapat ditingkatkan lagi hasil produksi buahnya. Kecuali itu, pengaplikasian pupuk organik padat Power Nutrition pada tanaman kelapa sawit juga akan memperbaiki dan meningkatkan kwalitas produksi buah.

Dosis Pemupukan Kelapa Sawit dengan Pupuk Organik Padat Power Nutrition
Dosis rekomendasi pemupukan kelapa sawit merupakan 15 – 18 kg/ha per tahun.
POWER NUTRITION dipakai pada tanaman fase TM.
Waktu aplikasi berbarengan dengan waktu aplikasi pemupukan NPK.
Metode Pemupukan Kelapa Sawit dengan Power Nutrition
POWER NUTRITION berbentuk yang prill maka sistem pemupukan pada tanaman kelapa sawit bisa dicampur dengan pupuk NPK sehingga tidak menambah biaya produksi daya kerja. Dianjurkan pada dikala pencampuran pupuk organik Power Nutrition dengan pupuk NPK juga menerapkan Aero 810 sebagai lem. Selain ini bertujuan supaya pupuk Power Nutrition dan NPK bisa tercampur sempurna sehingga mudah penebarannya.
Pupuk organik POWER NUTRITION amat tepat dikasih pada tanaman menjelang TM. Taburkan di sekeliling batang tanaman kelapa sawit (seperti pemupukan NPK) dengan dosis 250 g POWER NUTRITION + NPK ditaburkan untuk 25 pokok tanaman.
Selain ditaburkan, dapat juga dengan metode dilarutkan air kemudian disiramkan di sekeliling batang tanaman. Caranya yaitu 250 gr POWER NUTRITION dilarutkan dalam 10 liter air. Umum terlarut sempurna selanjutnya larutan tersebut dicampur dengan 115 liter air. Volume larutan hasilnya menjadi 125 liter. Siramkan ke sekeliling batang tanaman kelapa sawit dengan dosis 5 liter per pokok tanaman.

Pemberian POWER NUTRITION pada tanaman TM dilakukan dalam interval 4 – 6 bulan sekali atau berbarengan dengan jadwal pemupukan NPK.
POWER NUTRITION Secara Memiliki Mengkoreksi Fungsi :
- Memperbanyak buah dan menolong pembuahan di luar musim (iklim tak ekstrim, air cukup, hama penyakit normal).
- Memperbaiki dan mempercapat pertumbuhan tanaman.
- Meningkatkan tenaga bendung tubuh tamaman
- Menigkatkan kwalitas (rasa, warna, wewangian) buah.
- Meningkatkan keawetan hasil panen.
- Melarutkan sisa (residu) pupuk kimia dalam tanah, sehingga dapat dimanfaatkan tanaman lagi.
- Mengurangi penerapan pupuk NPK sampai 75%.
- perkembangan mikroorganisme yang berkhasiat di dalam tanah.
- Pada Tanaman Kelapa Sawit Pemupukan POWER NUTRITION berfungsi untuk :
- Mencukupi kebutuhan gizi untuk memacu pembentukan bunga betina
- Memperbanyak buah
- Meningkatkan kandungan minyak (rendemen)
- Meningkatkan Berat Janjang Segar
- Mengurangi kerontokan buah
- Menjaga kondisi tubuh tanaman pada masa produksi sehingga umur produktif tanaman lebih panjang.


Pesan Produk
Telp/WA 0857 9711 6827